Spesialis Teknik Pertanian

Rentang Gaji: Rp2jt - Rp7jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

"Profesi spesialis teknik pertanian merujuk pada individu yang memiliki keahlian dan pengetahuan mendalam dalam bidang teknik pertanian. Mereka bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan menerapkan teknologi dan inovasi di sektor pertanian guna meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan. Profesi ini melibatkan penerapan pengetahuan teknis dalam berbagai disiplin ilmu seperti ilmu tanah, hidrologi, ilmu komputer, teknik mesin, dan teknik listrik untuk memecahkan masalah dan meningkatkan proses pertanian. Spesialis teknik pertanian merancang sistem pertanian yang efisien, termasuk sistem irigasi, sistem pengolahan tanah, sistem otomasi pertanian, dan teknologi lainnya yang dapat meningkatkan hasil pertanian. Spesialis ini membantu dalam manajemen sumber daya alam, termasuk tanah, air, dan energi. Mereka mencari cara untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Mereka bertanggung jawab untuk memahami dan menerapkan teknologi pertanian terkini, seperti penggunaan sensor, pemantauan pertanian berbasis data, dan teknologi inovatif lainnya untuk meningkatkan produksi dan efisiensi. Spesialis teknik pertanian berperan penting dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam praktik pertanian sehari-hari. Dengan memadukan pengetahuan teknis dengan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pertanian, mereka berkontribusi pada perkembangan berkelanjutan dan inovasi di sektor pertanian."

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Insinyur Pertanian Agronom Spesialis Irigasi Ahli Hidrologi Tanaman Insinyur Pengendalian Lingkungan

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Negeri
logo
Universitas Tanjungpura
Universitas Tanjungpura didirikan pada tanggal 20 Mei 1959 dengan nama Universitas Daya Nasional di bawah naungan Yayasan Perguruan Tinggi Daya Nasional sebagai sebuah universitas swasta. Pendirinya merupakan tokoh-tokoh politik dan pemuka masyarakat Kalimantan Barat, yang dikoordinasikan langsung oleh Oevaang Oeraay. Pada saat berdiri universitas ini memiliki dua fakultas yaitu Fakultas Hukum dan Fakultas Tata Niaga. Para tenaga pengajar pada masa-masa tersebut adalah para sarjana dan sarjana muda yang terdapat di daerah Kalimantan Barat.[2] Status Universitas Daya Nasional berubah menjadi Universitas Negeri Pontianak berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 53 Tahun 1963 Tanggal 16 Mei 1963. Namun tanggal peringatan penetapan status universitas negeri ditetapkan 20 Mei 1963 dengan nama Universitas Negeri Pontianak dan ditandai pula dengan dibukanya dua fakultas baru yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik serta perubahan nama Fakultas Tata Niaga menjadi Fakultas Ekonomi. Sejalan dengan situasi politik RI tahun 1965, nama universitas diubah menjadi Universitas Dwikora (berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 278 Tahun 1965 tanggal 14 September 1965), sekaligus menandai pembukaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).[3] Akhirnya nama Universitas Dwikora berganti lagi menjadi Universitas Tanjungpura (Untan), berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 171 Tahun 1967. Nama Universitas Tanjungpura ini berasal dari nama Kerajaan Tanjungpura yang terletak di Kalimantan Barat. Hingga saat ini, Untan telah memiliki sembilan Fakultas dengan jenjang pendidikan hingga doktoral (S3) serta memiliki Rumah Sakit Universitas Tanjungpura.
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat